Awas! Keganasan Bisa Terjadi Di Usia Muda. Segeralah Deteksi

Upload by admin, 10 Januari 2019 | 16:31

Kanker payudara adalah penyakit keganasan pada jaringan payudara yang dapat berasal dari epitel duktus maupun lobulusnya.1 Penyebab terbesar kematian akibat kanker setiap tahunnya  meningkat disebabkan oleh kanker payudara.2 Di Indonesia, selama 2012-2013, kanker payudara merupakan penyakit terbanyak di RS Kanker Dharmais dengan jumlah kasus baru dan jumlah kematian yang terus meningkat.2

Sampai saat ini, yang diketahui tentang penyebab terjadinya kanker payudara adalah akibat kerusakan DNA sel, tetapi penyebab pasti belum diketahui. Beberapa faktor resiko yang terbukti meningkatkan insiden kanker payudara antara lain: usia lebih dari 50 tahun, riwayat keluarga dan genetik, riwayat penyakit payudara sebelumnya, riwayat menstruasi dini (kurang dari 12 tahun) atau menarche lambat (lebih dari 15 tahun), riwayat reproduksi tidak memiliki anak atau tidak menyusui, hormonal, kegemukan, konsumsi alkohol, riwayat radiasi dinding dada dan faktor lingkungan.

Belakangan ini tidak sedikit penderita kanker payudara yang masih berusia muda. Beberapa penelitian menemukan kanker payudara lebih sering menyerang perempuan usia muda, bahkan usia kurang dari 35 tahun dan pada pasien usia muda kanker bersifat lebih agresif. Oleh karena itu deteksi dini sejak usia muda sangat diperlukan.

Berbagai modalitas pemeriksaan radiologi digunakan dalam mendeteksi kanker payudara, yang tersering adalah penggunaan  sinar-X (mamografi), USG dan MRI. Melakukan skrining bertujuan untuk menemukan abnormalitas yang mengarah pada kanker payudara dalam stadium dini dan diharapkan menurunkan angka kematian.

Pemeriksaan payudara dengan mamografi lebih superior dalam mendeteksi kanker payudara dibandingkan dengan USG. USG terutama berperan pada payudara padat yang biasanya ditemui pada wanita muda (usia kurang dari 35 tahun), jenis payuadara ini kadang – kadang sulit dinilai dengan mamografi. USG juga sangat bermanfaat untuk membedakan apakah massa padat atau kistik, yang hampir sama pada gambaran mamografi, tetapi kalsifikasi halus tidak dapat dideteksi dengan USG. Pembesaran kalenjar aksiler yang dapat mengubah pengobatan dan prognosis juga dapat dikenali dengan pemeriksaan USG. USG sebaiknya dilakukan setelah menstruasi (7-10 hari) yaitu pada saat payudara sedikit melunak.

 20190110-1625  20190110-1626  

Payudara merupakan salah satu bagian tubuh yang menjadi kebanggan perempuan. Payudara sehat adalah dambaan setiap perempuan. Amankan payudara anda dari kanker. Awas ! Keganasan bisa terjadi di usia muda. Segeralah deteksi dini dan lakukan skrining payudara.

 

Oleh : dr. Christiana Diana Ratu Taga, Sp.Rad