Upload by sadmin, 02 Januari 2025 | 15:51
Imlek, atau Tahun Baru China, merupakan momen istimewa untuk berkumpul bersama keluarga, merayakan keberuntungan, dan menjaga tradisi turun-temurun. Di balik kebahagiaan dan kehangatan perayaan ini, ada sejumlah kebiasaan khas yang mungkin memengaruhi kesehatan. Berbagai kebiasaan yang sering dilakukan saat Imlek, potensi dampaknya terhadap kesehatan, serta langkah-langkah sederhana yang bisa diambil untuk tetap menjaga keseimbangan antara tradisi dan kesehatan akan dibahas. Tak ketinggalan, pentingnya melakukan pemeriksaan kesehatan setelah perayaan sebagai langkah bijak untuk menjaga kualitas hidup di masa mendatang juga akan disoroti.
Makan bersama keluarga adalah tradisi yang paling terlihat selama perayaan Imlek. Pesta makanan dengan hidangan khas seperti ikan, kue keranjang, jeruk, dumpling, dan masakan lainnya merupakan bagian integral dari acara ini.
Imlek adalah waktu untuk berkumpul dengan keluarga dan teman-teman, saling berbagi kebahagiaan dan mempererat silaturahmi. Kegiatan ini biasanya melibatkan obrolan santai, berbagi makanan, dan bertukar cerita.
Angpao, berupa uang yang diberikan kepada anak-anak dan orang yang lebih muda, merupakan salah satu tradisi yang sangat khas dalam perayaan Imlek.
Saat Imlek, kebiasaan makan berlebihan sering terjadi karena banyaknya hidangan yang disajikan. Namun, makan dalam porsi kecil dan seimbang sangat penting untuk menjaga kesehatan.
Kue keranjang dan berbagai hidangan manis memang menggoda, namun konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang, seperti diabetes.
Imlek sering kali melibatkan pertemuan sosial hingga larut malam, yang bisa memengaruhi kualitas tidur. Kurang tidur dapat memengaruhi metabolisme dan daya tahan tubuh.
Setelah menikmati perayaan Imlek, sangat penting untuk melakukan cek kesehatan untuk memastikan tubuh dalam kondisi optimal. Melakukan pemeriksaan kesehatan setelah Imlek adalah langkah proaktif dalam menjaga kesehatan jangka panjang.
Imlek adalah perayaan yang penuh kebahagiaan, namun perlu diingat bahwa kebiasaan-kebiasaan seperti makan berlebihan, berkumpul hingga larut malam, dan pembagian angpao perlu dilakukan dengan bijaksana.
dr. Alvin Nursalim, Sp.PD, Dokter Spesialis Penyakit Dalam dari Brawijaya Hospital Saharjo mengatakan, ”Hindari makan secara berlebihan karena makan makanan yang berminyak secara berlebihan berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan seperti gangguan kolesterol. Walaupun sedang dalam suasana liburan, jangan tinggalkan pola hidup sehat seperti olahraga ya!”
Selain itu, cek kesehatan setelah perayaan Imlek sangat dianjurkan untuk mendeteksi masalah kesehatan sejak dini dan memastikan tubuh tetap dalam kondisi prima. Dengan menjaga keseimbangan antara tradisi dan kesehatan, Imlek bisa menjadi momen yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga memberikan manfaat untuk kesehatan di masa depan.
Anda dapat melakukan cek kesehatan ke Dokter Penyakit Dalam Brawijaya Hospital:
1. dr. Asri Prameswari, Sp.PD - Brawijaya Hospital Tangerang
2. dr. Ni Nyoman Indirawati, Sp.PD - Brawijaya Hospital Duren Tiga
3. dr. Nyoto Widyo Astoro, Sp.PD - KHOM - Brawijaya Hospital Saharjo
4. dr. Amanda Pitarini Utari, Sp.PD - KGEH - Brawijaya Hospital Saharjo
Segara jadwalkan konsultasi sekarang.