Mitos atau Fakta, Apakah Radang Usus Buntu Hanya Terjadi Pada Anak-Anak?

Appendicitis (Radang Usus Buntu)

(Dr. Bobby Sugiharto, SpB. FINACS.)

Definisi

Radang/ inflamasi pada struktur usus buntu. Usus buntu adalah struktur usus berbentuk seperti jari yang merupakan sisa pembentukan dari usus besar, melekat di usus besar sisi kanan bawah.

Prevalensi

Radang usus buntu bisa terjadi pada siapa saja baik pada anak-anak, dewasa, laki-laki dan perempuan, paling sering terjadi rentang usia 10-30th.

Gejala 

1. Nyeri perut perut kanan bawah tiba-tiba
2. Nyeri perut awalnya bisa dirasakan disekitar pusar, kemudian berpindah ke kanan bawah
3. Nyeri bertambah saat batuk, berjalan atau pada gerakan yang tiba-tiba
4. Mual muntah
5. Nafsu makan menurun
6. Demam ringan sampai dengan berat
7. BAB tidak lancar atau malah diare
8. Kembung

Keluhan nyeri perut sangat bervariasi bisa berbeda tiap orang, tergantung usia dan letak usus buntu, contoh nya pada ibu hamil nyeri perut biasanya lebih di kanan atas tergantung usia kehamilan.

Penyebab 

Radang usus buntu disebabkan karena sumbatan, kemudian terjadi infeksi sehingga terjadi pembengkakan, kemerahan, nyeri dan jika tidak segera diatasi bisa terjadi kebocoran/pecah nya usus buntu di dalam perut.

Komplikasi

1. Usus buntu pecah
2. Terbentuk nya kantung nanah (pocket abses) di dalam perut
3. Infeksi berat/ sepsis
4. Perlengketan

Diagnosis 

1. Anamnesa dan pemeriksaan fisik
2. Pemeriksaan penunjang seperti laboratorium dan radiology (USG atau CT Scan)

Pengobatan

Jika diagnosa radang usus buntu sudah di tegakkan baik secara pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang, maka operasi adalah pilihan utama untuk mencegah komplikasi yang lebih berat.

Jenis operasi usus buntu :

1. Operasi cara konvensional (open appendictomy), kelebihan dari operasi ini adalah bisa dilakukan di RS mana saja tidak memerlukan alat khusus, dari segi biaya lebih murah dibandingan laparascopy. Kelemahan dari operasi ini adalah luka operasi yang lebih besar, lebih nyeri, lebih lama untuk pulih, lebih lama untuk perawatan, risiko infeksi luka operasi lebih besar.
2. Operasi minimal invasive (Laparascopy appendictomy), kelebihan dari operasi ini adalah luka operasi yang minimal sehingga rasa nyeri diharapkan lebih ringan, masa rawat lebih singkat, lebih cepat pulih dan lebih cepat kembali beraktivitas. Selain itu dengan laparascopy kita bisa melihat organ-organ lain di dalam perut sehingga jika terdapat kelainan pada organ lain bisa dilakukan operasi bersamaan. Kelemahan dari operasi ini adalah tidak semua RS bisa melakukan operasi tersebut, karena membutuhkan alat khusus (laparascopy).

Prognosis

Kasus radang usus buntu jika datang tepat waktu dan di tangani dengan baik dan tepat akan sembuh dan pulih dengan baik serta minim komplikasi. Sebaliknya jika kasus radang usus buntu datang terlambat dan sudah pecah di dalam perut risiko komplikasi akan jauh lebih tinggi dan berbahaya.

Referensi :

Mayo Clinic dan Cleveland Clinic